Pentingnya Asuransi Kesehatan
Apakah penting di jaman milenial sekarang ini, kita menggunakan asuransi kesehatan untuk kita dan
Apakah penting di jaman milenial sekarang ini, kita menggunakan asuransi kesehatan untuk kita dan juga keluarga kita.
Saat jatuh sakit dan khususnya kalau harus masuk rumah sakit, pasti ada biaya yang harus dikeluarkan. Di sinilah pentingnya Asuransi kesehatan terbaik. Asuransi kesehatan menanggung biaya-biaya medis apabila harus ke dokter atau rumah sakit.
Konsep asuransi kesehatan mirip dengan gotong-royong. Setiap nasabah mesti membayarkan premi ke pihak perusahaan asuransi. Kemudian, pihak perusahaan akan mengelola dana tersebut sehingga saat ada salah satu nasabah jatuh sakit, perusahaan dapat mengcover biayanya.
Asuransi kesehatan di Indonesia terdiri dari berbagai jenis asuransi kesehatan yang telah disebutkan sebelumnya. Terdapat asuransi kesehatan dari pemerintah, yaitu BPJS Kesehatan. Kemudian, ada pula asuransi kesehatan swasta. Asuransi kesehatan swasta di Indonesia terbilang cukup ramai. Sebab, hampir setiap perusahaan asuransi yang ada di Indonesia menyediakan produk asuransi tersebut. Misalkan, Asuransi Jagadiri, Allianz, dsb.
Kriteria Asuransi Kesehatan yang Menguntungkan Nasabah :
Biaya pelayanan kesehatan terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Bahkan Indonesia menjadi salah satu negara dengan inflasi biaya kesehatan paling tinggi di Asia. Untuk itu, kita perlu lebih cermat memilih manfaat asuransi kesehatan yang dibeli. Berikut ini adalah beberapa kriteria asuransi kesehatan yang bagus dan menguntungkan nasabah:
- Metode klaim cashless. Dengan sistem klaim cashless nasabah bisa datang ke rumah sakit bermodal kartu peserta asuransi kesehatan saja. Artinya, nasabah tidak perlu mengeluarkan anggaran yang besar untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit rekanan. Namun, cashless tidak selalu menjadi terbaik. Tetap ada plus-minus. Baca di sini mengenai perbandingan klaim cashless dan reimbursement.
- Menanggung biaya rawat jalan. Biaya perawatan pra dan pasca rawat inap tidaklah murah. Untuk itu, sebaiknya pilih asuransi kesehatan yang menanggung biaya rawat jalan tersebut.
- Manfaat pengembalian premi asuransi kesehatan. Beberapa asuransi juga menawarkan pengembalian premi apabila tidak ada klaim hingga masa polis berakhir. Umumnya besaran pengembalian premi tiap polis perusahaan berbeda-beda ada yang 20 persen, 50 persen, bahkan hingga 100 persen dari total premi yang telah dibayarkan.
- Plafon asuransi kesehatan. Plafon yang ditawarkan oleh asuransi kesehatan memang sekilas terkesan besar. Misal uang pertanggungan Rp20 juta terkesan banyak saat ini. Namun, jika dibandingkan dengan biaya perawatan kesehatan di Indonesia saat ini yang mana biaya operasi memakan biaya sekitar Rp7-15 juta, tentu manfaat pertanggungan Rp20 juta sangatlah kecil.
- Rasio klaim tahunan. Penting untuk kita mencari tahu catatan penyelesaian klaim atas perusahaan asuransi sebelum membeli produknya. Tanyakan rasio klaim (ICR) perusahaan asuransi kepada agen atau broker terkait, atau dapat melihat laporan tahunan perusahaan dan menghitung rumus ICR. ICR: Beban Klaim/ Pendapatan Premi
- Kebijakan renewal guarantee. Artinya, perusahaan asuransi menjamin kebijakan perpanjangan polis yang berlaku untuk kondisi sakit apapun yang diderita nasabah selama masa pertanggungan. Kebijakan ini dapat membuat nasabah lebih tenang meski mendekati masa akhir polis asuransi.
- Masa tunggu. Untuk pre-existing condition perusahaan asuransi akan menetapkan masa tunggu normalnya 30 hari. Jadi, usahakan memilih asuransi kesehatan yang memiliki masa tunggu lebih dari sebulan.
Metode klaim cashless atau reimbursement?
Sementara untuk metode klaim asuransi kesehatan dibedakan menjadi dua kategori, yaitu cashless dan reimbursement. Cashless adalah metode penggantian asuransi di mana nasabah hanya perlu menunjukkan kartu asuransi agar kemudian bisa mendapatkan pelayanan medis. Sedangkan reimbursement mengharuskan nasabah untuk terlebih dahulu membayarkan tagihan perawatan kesehatan dan kemudian akan diganti sebagian atau seluruh tagihan tersebut sesuai dengan kesepakatan dalam polis asuransi.
Masih banyak yang beranggapan bahwa metode cashless lebih menguntungkan dibandingkan klaim reimbursement. Meski cara klaim cashless terlihat menguntungkan dan prosesnya sangat sederhana, sebenarnya cara klaim reimbursement memiliki keunggulannya sendiri. Pasalnya, pilihan rumah sakit yang menerima klaim reimbursement lebih banyak ketimbang cashless.